Thursday, 5 March 2015

Tidak semua hal menakutkan akan terjadi, be Fearless!! ^^

Assalamu’alaikum ukhti dan akhi

Terimakasih udah ngunjungi blog saya
dimana di blog ini isinya hanya curahan hati,dreams,goals dan cerita-cerita saya lainnya yang ingin saya abadikan dalam bentuk tulisan yang created by me, yang semoga pada suatu saat ketika saya besar dan membaca cerita created by me ini bisa berguna bagi saya sebagai pelajaran dan cerita hidup yang amat berharga yang telah saya lewati :)

Heiiii! Hopefully for you who are reading this story could get somethin’ that could be useful for you baik itu dari sisi manfaat “tersadar akan sesuatu” atau apa sajalah,watevaa~ karna pasti nya membaca tulisan saya butuh ATP yang telah dibuat dari awal proses glikolisis sederhana dalam tubuh kamu untuk sekedar dipakai otot bola mata untuk menggerakkannya atau juga cukup menguras berapa KB kuota internet kamu, it is quite valuable ((to me)),yess REALLY.. but I hope you will feel its worth sacrificing for the sake of reading this ^_^ amin

 so I hope if you reading “my ramdom curhat like this” rite nooww, there are benefits to be taken home *emang tentengan nikahan kali ya*

Berhubungan dengan judul
Aku ada suatu cerita yang terjadi hari ini,
mau tau?
tapi ada peringatannya nih
NOTE GEDE : bagi yang sedang makan atau yang lagi semangat2nya mau makan bentar lagi, mending tunda dulu deh besok-besok aja baca nya, soalnya dibawah ada kata kata “feses” gitu, ya mau gimana lagi,memang itu yang mau diceritain “hehew laugh Evil”

Cekidot langsung aja ya
Ini cerita tentang salah satu pratikum yang lumayan aku takuti, bukan kenapa-kenapa, karna menurutku ini pratikum yang cukup banyak mengandalkan keberuntungan, keberuntungan dapat melihat telur cacing hhew 
-I just tell the truth, thought it well-
are you sure?
I'm not forcing you to read my story.
 still want to know?
okeeey
HAPPY READING ^_^

pratikum nya ini adalah tentang melihat apakah ada atau tidaknya telur cacing di sampel feses. Bayangin kami yang masih anak bayi di kedokteran saja udah belajar tentang ini, dulu-dulu dan juga di universitas lain biasanya pratikum ini didapatkan di blok atas-atas, alias blok belasan gitu,kali mungkin blok 13 seperti itu. *yuhhuu bangga dikit. Upss*
mungkin cerita ini agak sedikit lucu, mengalami ketakutan dalam hal pratikum hanya sekedar melihat telurcacing di mikroskop
Tapi memang itu yang ditakutkan, takutnya ga dapat, ga berhasil ,remed hikss nauzubillah

bayangin aja, untuk hari pertama simulasi, aku sama sekali gabisa nemuin telur cacingnya, udah 4x  nyoba, ga dapet, ganti preparat, buat “campuran feses dan lugol lagi” liat lagi di mikroskop mulai dri perbesaran 4-100 diriku coba, tapi GA NEMU-NEMU.. ya ALLAH, walau hanya simulasi tapi aku cukup frustasi, gimana ini kok ga nemu-nemu
hipotesa pertama
mungkin feses si adik TK ini(sampel nya anak TK coy :p ) ga ada atau sangat amat sedikit telurcacing nya karna yaa bisa saja si adik ini ga menikmati dengan bahagia masa kecilnya dengan main tanah atau main air ujan ga pake sendal yang seperti diriku lakuin dulu WAKAKAKA
Hipotesa kedua : mungkin gwa masih salah dan belum mahir lakuin pencampuran feses dan lugol dengan baik sampe akhirnya telurnya susah di liat
hipotesa ketiga: Nasip dan Takdir lo ga beruntung syiiip buat yang satu ini, nauzubillah lagii

setelah simulasi selesai, aku langsung nanya sama ketuanya: woii, ujian kapan woi kapaaann?!! Dan dia bilang dengan logat medannya : omaak, tak tau aku”  baaah ni anaak

besoknya aku sibuk nanya-nanya dan curhat sama teman lain, ehhh gimanniii,aku kok ga bisa liat yaa gimana bentuk telurnya? Iihhh susah kalii, dimana yang salahh yaa, carilahh besok adek-adek yang happy life gitu main2 ditanah gapake sendaaal, pliss plisss
si teman heran kali ya ngeliat aku yang ngebet kali dapatin feses anak-anak yang suka main tanah, dia ga ajwab Cuma geleng-geleng kepala,

Tanya-tanya lagi ke teman lain, ternyata juga pada banyaaak sekali yang ga dapat, AAA mulai gabut nihh,gimana kalo ga bisaa pas ujiann nanti, anak sholeh ini gamau gagal ya ALLAH help me

Akhirnya datanglah seorang kakak  asisten lab yang baik hatinya, menawarkan kami untuk review dan boleh belajar di lab dan diajarin lagi tentang cara mendetect telur cacing yang ada di feses
Tapi tau apa? Udah 5x aku ganti2 dan nyampurin 5 sampel dengan lugol,tetep aja gabisa nemuin telur cacingnya, manaaa? Manaa? Tapi alhamdulillah agak terobati takutnya karna dari 40 orang yang nyoba juga ga ada yang nemu, hahahah *laugh evil lagi*
Udah semakin dekat sama pratikum,aku gabosan bilang sama ketua kalau pliss dia harus cari feses yang kira-kira emang banyak telur cacingnya buat ujian nanti. Sumfah i really scared about this,di kampus lagi kuliah, mikirin itu, pas lagi nyapu kamar,mikirin itu,pas mau tidur mikirin itu, sampe-sampe pas mau makan juga mikirin gimana nanti nasip pas ujian itu, ya ALLAH

Takut , gundah, gelisah, ALL that i feel ketika tiba harinya besok mau ujian ngelihat telur cacingnya
Malamnya pas lagi baca-baca artikel,eh ke ingat lagi, disetiap doa, yya ALLAH pliss bisa liat telurnya,biar bisa lulus ya ALLAH

Teng teng
Singkat cerita, sekitar jam 11 pagi hari ini, hari Kamis,dimulai ujian
Kelompok yang pertama masuk is kelompok 1, ada 11 orang kalo gasalah, dan itu yang keluar baru 3 orang(yang belum dapat belum boleh keluar lab), dan ini udah hampir 20 menit, nyari telur cacing aja selama ituu> maak~~ mulai takut lagi, ya ALLAH aku gimana yaa

dari kelompok 1 masih 5 orang yang keluar, karna yang belum dapat belum boleh keluar
lanjut kelompok kami, kelompok 2
Hem bismillah
Mulai deh,ambil object glass, ambil 2 tetes lugol dan ambil sedikit feses, lalu campurkan, diratakan dengan tusuk gigi, lalu di cover,dengan cover glass, ga lupa sebelum itu kita pake proteksi diri handscone and masker tentunya. Aku gatau kenapa aku pengen sok-sok pede aja tanpa beban dan itu bener-bener buat aku merasa sama sekali ga gemetaran seperti misalnya aku ngelewati ujian skill lainnya

Dan taraa,
subhanallah sekali ya, pas aku BARU liat itu preparat di perbesaran 4, banyaaaak banget ya ALLAH telur cacingnya ..perbesaran 10, wahh jelaas ini telur cacing emang, langsung aja aku tanpa ragu ngelaporin ke dokternya kalo aku udah nemuin, dan tanpa meriksa dokterku minta kasi perbesaran 40, sip, sudah dok, trus dokternya liat, daannn SIP.. DAPAT  .. kamu BOLEH KELUAR
J
alhamduillah ya ALLAH.

Ya ampun aku sangat ga nyangka, ga sampe 2 menit hal yang aku takutkan selama 1 minggu berhasil suksesJ
sebenarnya ini mungkin bisa jadi
keberuntungan, juga bisa kesabaran dan ketelitian, kita harus sabar dengan teliti nyari, mulai dari perbesaran rendah ke tinggi, jangan nervous, jangan terburu-buru. Keep calm lah gituu
Rasa takut mulai muncul didalam diri kita sebagai mekanisme perlindungan diri.
Rasa takut bukanlah sesuatu yang harus 100% kita patuhi, rasa takut harus kita kendalikan karena rasa takut bisa memberikan pengaruh positif didalam hidup kita.

Kita harus bisa memanajemen rasa takut itu, karna nyata nya ga semua hal yang kita takutkan akan terjadi
Setelah menganalisa semua kemungkinan yang terjadi, fokuskan diri pada hal-hal baik yang bisa terjadi, pikirkan kondisi-kondisi apa yang akan menghasilkan output yang baik, lalu buatlah rencana untuk membuat kondisi-kondisi tersebut menjadi kenyataan

Didalam bahasa Inggris ada kepanjangan dari FEAR (Rasa Takut) False Evidence Appear Real (Bukti Palsu Tampak Nyata) yang berarti banyak hal yang kita takutkan sebenarnya tidak akan pernah terjadi.

SEMOGA ALLAH SELALU MEMBERI KEKUATAN DAN SEMANGAT BELAJAR YANG TERUSS DAN TERUS MENGALIR DALAM DARAH INI *AMIN*
TETAP ISTIQOMAH DAN SELALU DIJALAN ALLAH
BAHAGIA LAHIR BATIN DUNIA AKHIRAT, WITH MY FAMILY AND MY LOVELY FRIENDS
JUGA BAGI GURU-GURUKU, SEMOGA SELALU MENDAPAT KEBERKAHAN ALLAH, ALLAH KASI BAHAGIA DUNIA AKHIRAT
AMIN


*YA ALLAH LANCARKAN SEMUA URUSAN HAMBA DAN ORANG-ORANG YANG HAMBA CINTA DAN SAYANGI*

No comments:

Post a Comment